Rasanya banyak diantara kita yang punya “penyakit” suka menunda-nunda
pekerjaan. Penyakit ini, yang sebetulnya adalah kebiasaan, seringkali
disebabkan karena kita malas mengerjakan sesuatu. Malas bangun dari
tempat tidur, malas pergi olahraga, malas menyelesaikan tugas kantor,
dll.
Kebiasaan malas timbul karena kita cenderung mengaitkan masa depan
dengan persepsi negatif. Anda menunda-nunda pekerjaan karena cenderung
membayangkan setumpuk tugas yang harus dilakukan di kantor. Belum lagi
berhubungan dengan orang-orang yang Anda tidak sukai, misalnya.
Sayangnya, menunda-nunda pekerjaan pada akhirnya akan mengundang stress karena mau tidak mau satu saat Anda harus mengerjakannya. Di waktu yang sama Anda juga mungkin punya banyak pekerjaan lain.
Sayangnya, menunda-nunda pekerjaan pada akhirnya akan mengundang stress karena mau tidak mau satu saat Anda harus mengerjakannya. Di waktu yang sama Anda juga mungkin punya banyak pekerjaan lain.
ini ada beberapa tips mengatasi rasa malas yang mungkin bisa kita coba :
Ganti “Kapan Selesainya” dengan “Saya Mulai Sekarang”
Apabila Anda dihadapkan pada satu tugas besar atau proyek, Anda sebaiknya JANGAN berpikir mengenai rumitnya tugas tersebut dan membayangkan kapan bisa diselesaikan. Sebaliknya, fokuslah pada pikiran positif dengan membagi tugas besar tersebut menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan menyelesaikannya satu demi satu.
Katakan setiap kali Anda bekerja: “Saya mulai sekarang”.
Cara pandang ini akan menghindarkan Anda dari perasaan terbebani, stress, dan kesulitan. Anda membuat sederhana tugas didepan Anda dengan bertindak positif. Fokus Anda hanya pada satu hal pada satu waktu, bukan banyak hal pada saat yang sama.
Ganti “Saya Harus” dengan “Saya Ingin”
Berpikir
bahwa Anda harus mengerjakan sesuatu secara otomatis akan mengundang
perasaan terbebani dan Anda menjadi malas mengerjakannya. Anda akan
mencari seribu alasan untuk menghindari tugas tersebut.
Satu tip
yang bisa Anda gunakan adalah mengganti “saya harus mengerjakannya”
dengan “saya ingin mengerjakannya”. Cara pikir seperti ini akan
menghilangkan mental blok dengan menerima bahwa Anda tidak harus
melakukan pekerjaan yang Anda tidak mau.
Anda mau mengerjakan
tugas karena memang Anda ingin mengerjakannya, bukan karena paksaan
pihak lain. Anda selalu punya pilihan dalam kehidupan ini. Tentunya
pilihan Anda sebaiknya dibuat dengan sadar dan tidak merugikan orang
lain. Intinya adalah tidak ada seorang pun di dunia ini yang memaksa
Anda melakukan apa saja yang Anda tidak mau lakukan.
Anda Bukan Manusia Sempurna
Berpikir
bahwa Anda harus menyelesaikan pekerjaan sesempurna mungkin akan
membawa Anda dalam kondisi mental tertekan. Akibatnya Anda mungkin akan
malas memulainya. Anda harus bisa menerima bahwa Anda pun bisa berbuat
salah dan tidak semua harus sempurna.
Dalam konteks pekerjaan,
Anda punya kesempatan untuk melakukan perbaikan berulang kali. Anda
selalu bisa negosiasi dengan boss Anda untuk meminta waktu tambahan
dengan alasan yang masuk akal. Mulai pekerjaan dari hal yang kecil dan
sederhana, kemudian tingkatkan seiring dengan waktu. Berpikir bahwa
pekerjaan harus diselesaikan secara sempurna akan membuat Anda memandang
pekerjaan tersebut dari hal yang besar dan rumit.
Saya harap
tulisan ini berguna. Kemalasan merupakan sesuatu yang normal dalam hidup
Anda. Karena dia normal maka dia pun bisa diatasi. Tiga tips diatas
bisa menjadi awal untuk berpikir dan bertindak berbeda dari biasanya
sehingga Anda tidak menyia-nyiakan kesempatan yang datang hanya karena
malas mengerjakannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar